Guru Tuntut Pencairan THR Rp70 Miliar
Sabtu, 10 September 2011 – 11:36 WIB
“Kami sangat mengkhawatirkan jika alokasi dana tersebut nantinya terjadi penyalahgunaan penggunaan dari semestinya, sebab masih banyak guru-guru di daerah yang hanya dibayar rp250 ribu perbulan, hal tersebut memang sedang terjadi ditengah-tengah kita,” sahutnya.
AGRB mengaku, jika tuntutannya ini tidak ditanggapi oleh pihak yang berwenang hingga Senin (12/9), maka pada Selasa, mereka akan mengadaan aksi turun ke jalan untuk menuntut hak yang seharusnya mereka dapatkan. “Tahun lalu ketika pos dana tersebut di Dinas Pendidikan, tidak ada permasalahan, tapi sekarang ketika pos-nya dialihkan ke Sekdaprov, jadi semakin tidak jelas,” ungkapnya.(*2)