H+5 Lebaran, Harga Cabai dan Bawang Stabil
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan harga cabai dan bawang pada 5 hari setelah Lebaran (H+5) terpantau stabil.
Berdasarkan pantauan, harga di pasar retail Jakarta sampai H+5 Lebaran tidak ada gejolak harga yang signifikan.
“Di Pasar Perumnas Klendar, Pasar Ciplak, Pasar Kebayoran Lama, dan Pasar Jembatan Lima, harga cabai merah besar berkisar Rp 40.000 hingga Rp 45.000, cabai merah keriting Rp.30.000 hingga Rp 40.000, cabai rawit merah Rp 30.000 hingga Rp 38.000, cabai rawit hijau Rp 30.000 hingga Rp 35.000, bawang merah Rp 27.000 hingga Rp 40.000, dan bawang putih Rp 22.000 hingga Rp 35.000,” demikian diungkap Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil, Direktorat Jenderal Hortikultura, Kementan, Yasid Taufik di Jakarta, Rabu (20/6).
Dari kondisi harga tersebut, Yasid menegaskan bahwa harga di semua pasar retail Jakarta diperkirakan akan semakin turun. Hal ini seiring dengan mulai lancarnya pasokan cabai dan bawang yang masuk ke Jakarta.
Terbukti, harga cabai dan bawang di Pasar Induk Kramat Jati (PIKJ) pada H+5 Lebaran jika dibandingkan saat H-1 banyak mengalami penurunan. Pasokan cabai dan bawang ke pasar induk sudah mulai normal.
“Harga cabai merah besar pada hari ini Rabu 20 Juni 2018 sebesar Rp 30.000 dengan pasokan 8 ton, cabai merah keriting Rp 12.000 dengan pasokan 28 ton, cabai rawit merah Rp 26.000 dengan pasokan 30 ton, dan cabai rawit hijau Rp 18.000 dengan pasokan 11 ton,” sebut Yasid.
“Begitu pun harga bawang merah Rp 20.000 dengan pasokan 77 ton, dan bawang putih Rp.18.000 dengan pasokan 15 ton,” sambungnya.
Tekait harga cabai dan bawang di tingkat petani, Yasid menyebutkan harga di daerah sentra-sentra utama terpantau normal. Harga rata-rata cabai merah besar di Pulau Jawa Rp 21.500, cabai merah keriting Rp 23.000, cabai rawit merah Rp 22.000, cabai rawit hijau Rp.12.000, dan bawang merah Rp 18.500.