Habib Hadi Memaafkan Pelaku yang Menghinanya di Facebook
Satreskrim pun kini sedang memburu pembuat akun duplikat (palsu) itu. “Kami meminta bantuan Tim Cyber Polda Jatim,” kata AKP Heri.
Polresta juga sebatas memeriksa GN sebagai saksi kasus tersebut. Karena sebatas saksi, yang bersangkutan tidak ditahan.
Bagaimana sikap wali kota menghadapi penghinaan via Facebook? “Siapa pun pelakunya kasus ini tidak saya perpanjang. Saya memaafkan pelakunya,” ujar Habib Hadi, panggilan akrab wali kota.
Terkait dugaan akun itu diduplikasi untuk menghina dirinya, Habib Hadi menyarankan, pemilik akun agar menjaga password-nya seaman mungkin.
Tujuannya, biar tidak digunakan pihak lain untuk tujuan melanggar hukum. (ngopibareng/jpnn)