Haji Dua Kali Dilarang Berangkat
Selasa, 18 Juni 2013 – 08:55 WIB
Pemangkasan kuota haji oleh Arab Saudi, dikhawatirkan bisa mengganggu persiapan haji di Kementerian Agama (Kemenag). Apalagi, nominal jamaah haji yang bakal dipangkas mencapai 20 persen atau sekitar 42.200 orang. Persiapan yang sedang berjalan saat ini mulai dari manasik hingga persiapan dokumen imigrasi.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kemenag, Anggito Abimanyu, kemarin menuturkan bahwa kebijakan pemangkasan kuota oleh Pemerintah Arab Saudi itu murni terkait kuota. "Tidak mengganggu persiapan penyelenggaraan haji yang sudah kita jalankan," katanya.
Anggito menegaskan bahwa seluruh persiapan penyelenggaraan haji jalan terus. Mulai dari manasik haji hingga permohonan paspor untuk calhaj. Pihak Kemenag tidak mau mengambil risiko dengan menghentikan sementara persiapan penyelenggaraan ibadah haji ini hingga lobi pemerintah Indonesia ke kerajaan Arab Saudi rampung.