Hamil saat Pandemi Corona, Ini Cara Lakukan Pemeriksaan Kehamilan
Untuk jadwal pemeriksaan kehamilan, memang ada sedikit pengurangan dibandingkan sebelum terjadi pandemi. Agar lebih jelas, jadwal periksa kehamilan saat pandemi akan dibagi sesuai trimesternya.
Trimester Pertama
Ibu hamil cukup menjalani satu kali pemeriksaan kehamilan, yaitu saat usia kandungan 11-13 minggu.
Dalam kunjungan ini, dokter akan melakukan pemeriksaan USG dan tes darah untuk mendeteksi kelainan yang mungkin dialami ibu dan janin. Pada waktu ini, bumil juga bisa mengikuti kelas kehamilan online.
Trimester Kedua
Bumil perlu melakukan kunjungan ke dokter satu kali untuk melakukan pemeriksaan USG kehamilan, tepatnya pada usia kandungan 20 minggu.
Ini memberikan informasi kondisi organ-organ bayi dan plasenta, serta mendeteksi kelainan yang mungkin terjadi. Kesehatan bumil pun akan diperiksa secara menyeluruh.
Trimester Ketiga
Di trimester ini, pemeriksaan dilakukan lebih sering karena sudah mendekati waktu persalinan. Ini panduannya:
- Satu kali di usia kehamilan 28 minggu.
- Satu kali di usia kehamilan 32 minggu.
- Satu kali di usia kehamilan 36 minggu.
- Seminggu sekali sejak usia kehamilan 37 minggu sampai waktu persalinan tiba.
- Dokter akan melakukan pemeriksaan darah, pemeriksaan urine, dan USG untuk memantau tumbuh kembang dan posisi janin, plus menentukan rencana persalinan.
Bumil juga wajib memantau detak jantung janin secara rutin menggunakan stetoskop laennec atau doppler yang bisa didapatkan di toko alat kesehatan.
Sekali lagi, melakukan pemeriksaan kehamilan wajib dilakukan meski sedang berada di masa pandemi virus corona.(FR/AYU/klikdokter)