Harga Minyak Jatuh ke USD 93
Fundamental Ekonomi Kuat, Menkeu Minta Tak PanikSelasa, 16 September 2008 – 12:25 WIB
Analis saham PT Optima Securities Ikhsan Binarto menambahkan, saat bursa regional sedang libur, indeks kembali membuat new break low dipicu sentimen negatif bangkrutnya Lehman Brothers, bank investasi terbesar ke-4 di AS. ’’Investor melakukan sell off sebagai antisipasi jatuhnya indeks Dow Jones. Harga minyak yang telah menembus USD 93 per barel ikut menekan harga komoditas,’’ jelasnya.
Dirut BEI Erry Firmansyah menyatakan, turunnya harga minyak dari sisi emiten akan menguntungkan. ’’Sebab, ongkos produksinya akan turun,’’ ujarnya.
Turunnya ongkos produksi memperkuat kinerja finansial para emiten. Dengan demikian, laba pun bisa direguk. ’’Itulah yang sebenarnya membuktikan bahwa fundamental emiten masih sangat kuat, tidak mencerminkan turunnya indeks,’’ ungkapnya.