Headset Evolve2 dari Jabra Pangkas Gangguan Konsentrasi saat WFH dan PJJ
jpnn.com - Pembatasan aktivitas selama pandemi yang dihadapi oleh setiap negara termasuk Indonesia telah mengubah kebiasaan masyarakat baik di lingkungan kerja maupun di dunia pendidikan.
Para pekerja maupun peserta didik “dipaksa” untuk beraktivitas dari rumah secara daring.
Alhasil, Bekerja dari Rumah (WFH) maupun Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) tidak hanya sekedar jargon namun menjadi metode beraktivitas yang mau tidak mau harus dipraktekkan oleh masyarakat saat ini dan seterusnya.
Namun, efektivitas kegiatan dari rumah ini belum dapat dilakukan secara maksimal layaknya aktivitas tatap muka. Selain tergolong baru bagi masyarakat, Peneliti Keluarga dan Kesehatan Pusat Penelitian Kependudukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Deshinta Fibriyanti menyatakan ada banyak tantangan baru yang harus dihadapi masyarakat ketika beraktivitas secara daring.
Tantangan terbesar diantaranya adalah koordinasi yang tidak selancar ketika tatap muka karena gangguan teknis yang berujung pada permasalahan administrasi.
Selain tantangan bagi organisasi, aktivitas baru ini menimbulkan tantangan tersendiri dimana para pekerja maupun peserta didik menghabiskan waktu berjam-jam menatap layar komputer dan minimnya ruang gerak yang berpotensi menimbulkan kebosanan.
Aktivitas yang monoton ini dapat menurunkan konsentrasi sehingga memberikan hasil yang tidak maksimal.
“Beradaptasi adalah kunci utama dalam menjalani hidup di masa pandemi. Bisa dipastikan itu tidak mudah, namun kita tidak punya pilihan yang banyak. Berbagai proyeksi dan hitungan para ahli menyatakan kondisi ini akan berlangsung lama. Pertanyaan yang sering muncul apakah kehidupan bekerja kita akan kembali normal? Mungkin saja jawabannya adalah tidak,” kata Deshinta seperti yang dilansir LIPI.