Hindari Jenuh, Usul Sekolah 5 Hari
Sabtu, 27 November 2010 – 06:15 WIB
Pemberlakukan sekolah lima hari, lanjutnya, memang ada konsekuensi subsidi bagi orangtua murid serta dari pihak komite, karena guru mengajar diluar jam efektif yang seharusnya. “Namun jangan khawatir kalau ini memang didukung pemerintah daerah, pemerintah pasti menganggarkannya dalam APBD daerah masing-masing,” jelas Krisnayadi.
Diakuinya, memang tidak mudah untuk menyakinkan komite agar mau mensubsidi guru, jika lima hari sekolah sudah dilaksanakan. “Tinggal kuncinya di proposal, dengan presentase yang baik dan dapat mengungkapkan dampak positifnya. Saya yakin orang tua siswa dapat mengerti,” katanya.
Meskipun tidak ada kebijakan dan dukungan dana dari pemerintah, ia berharap, berdasarkan otonomi sekolah, pemberlakukan lima hari sekolah dipat dilaksanakan secara mandiri. “Jangan takut melakukan sesuatu yang baik, jika dapat menjadikan sekolah lebih maju dan berkembang lagi,” pungkasnya.(ga)