Ikut Demo, Bocah Dipukul Satpol PP
Linda: Tolong, Jangan Bawa AnakJumat, 20 Januari 2012 – 15:17 WIB
JAKARTA - Reformasi di tubuh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta tercoreng. Kasus Koja berdarah yang terjadi 2010 silam, tak kunjung membuat perangkat daerah penegak perda ini memperbaiki diri. Buktinya, mereka dianggap masih menggunakan cara-cara kekerasan dalam menjalankan tugas. Bahkan, kali ini kekerasan oleh Satpol PP dilakukan terhadap seorang bocah perempuan berusia 5 tahun. Bocah bernama Salsa tersebut dipukul anggota Satpol PP, saat mengikuti kedua orang tuanya yang berunjuk rasa di halaman kantor Kementerian Dalam Negeri, Jalan Medan Merdeka Utara, Rabu (18/1) sekitar pukul 19.30. Orang tua Salsa adalah bagian dari ratusan pendemo yang merupakan warga Tanah Merah Jakarta Utara, yang tengah menuntut hak mendapat Kartu Tanda Penduduk (KTP).
"Anak saya sedang tidur di tenda, ketika puluhan anggota Satpol PP datang dan mengobrak-abrik tenda kami dengan membabi buta," kata Husni, ayah Salsa.
Menurut Husni, putrinya terkena pukul pada bagian kepala hingga memar. Ia dan para pendemo lain sudah berusaha mengingatkan, kalau di dalam tenda ada anak kecil yang sedang tertidur. Namun, para anggota Satpol PP yang beringas itu tak menghiraukan sama sekali. "Baru setelah Salsa menangis Satpol PP itu berhenti," ujarnya.
JAKARTA - Reformasi di tubuh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta tercoreng. Kasus Koja berdarah yang terjadi 2010 silam, tak kunjung
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Jokowi Memanfaatkan Prabowo Subianto? Kapolri Bereaksi Begini | Reaction JPNN
-
Rencana BP Taskin Ingin Selaraskan Data Kemiskinan Menjadi Satu Data Tunggal
-
Klarifikasi MWA UI: Gelar Doktor Menteri Bahlil Menyesuaikan Jadwal Yudisium
-
Peduli Lingkungan, Sekolah-Sekolah di Bali Ikut Kompetisi Daur untuk Negeri
-
Wapres Gibran Sapa Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
BERITA LAINNYA
- Jabodetabek
Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
Minggu, 03 Juli 2022 – 03:24 WIB - Jabodetabek
Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
Minggu, 03 Juli 2022 – 00:21 WIB - Jabodetabek
Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Sabtu, 02 Juli 2022 – 17:25 WIB - Jabodetabek
Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS
Sabtu, 02 Juli 2022 – 15:45 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
Minggu, 17 November 2024 – 16:13 WIB - Pilkada
Ketum GPMI Tolak Sikap Anies di Pilgub Jakarta 2024, Begini Alasannya
Minggu, 17 November 2024 – 15:01 WIB - Moto GP
Race MotoGP Barcelona: Pecco Bilang Ada 8 Pembalap akan Menghalangi Martin
Minggu, 17 November 2024 – 14:35 WIB - Jabar Terkini
Innalillahi! Bocil di Bogor Tewas Tenggelam di Lokasi Proyek Perumahan Aerum Park
Minggu, 17 November 2024 – 17:00 WIB - Pendidikan
Dituding Kampus Abal-Abal, UIPM Tunjukkan Bukti Terdaftar di Kemenkumham RI
Minggu, 17 November 2024 – 16:05 WIB