"Penyebabnya, pasokan bahan baku yang masih belum stabil serta adanya dampak krisis keuangan global yang melanda hamper seluruh negeri." Ujarnya. (wir/fan)
JAKARTA - Industri furniture nasional ikut terimbas krisis finansial global. Hingga saat ini setidaknya telah ada 30 perusahaan furniture nasional