IPW: Sayang, Pejabat Tidak Tanggap dengan Keinginan Presiden
"Tapi semua itu tidak digunakan akibat masih tingginya egosektoral di Polri dan tidak pahamnya Kakorlantas Polri dalam menjalankan tugasnya mengendalikan "neraka mudik" di Brebes," papar Neta.
Tentunya, Neta menegaskan, publik tidak ingin kasus yang sama terulang. Jangan sampai setelah kemacetan parah liburan Natal 2015 dan "neraka mudik" 2016, akan muncul "neraka neraka" lain di Pantura.
Untuk itu Jokowi harus bersikap tegas membersihkan jajaran pemerintahnya agar mau bekerja profesional, tanggap, paham akan kondisi yang ada dan tidak mudah menyalahkan masyarakat yang sudah menjadi korban. "Sehingga "neraka mudik" 2016 tidak terulang lagi," katanya.(boy/jpnn)