Iran Minta AS Hentikan Provokasi
Jumat, 19 Juni 2009 – 09:09 WIB
"Puluhan ribu pendukung Mousavi dalam pakaian serbahitam berunjuk rasa damai di Kota Teheran mulai pukul 5 sore," terang Agence France-Presse mengutip keterangan sejumlah saksi mata. Sambil menyusuri jalanan ibu kota, mereka terus mendendangkan salawat Nabi. Larangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang diterbitkan Rabu lalu (17/6), tampaknya, tidak sanggup menggoyahkan keteguhan hati kubu reformis. Dalam situs resminya, Mousavi menyatakan bakal terjun langsung dalam aksi damai hari berkabung tersebut.
Bersamaan dengan itu, Komisi Pemilihan Umum Iran menyatakan bahwa mereka akan segera melakukan penghitungan suara ulang di sejumlah wilayah. "Tiga kandidat mengajukan total 646 komplain atas hasil penghitungan suara," ujar Jubir Dewan Penjaga (Guardian Council) Abbasali Khadkhodei.