Irjen Daniel Tegas soal Kasus Briptu Hasbudi, Oknum yang Terlibat Pasti Disikat
jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Pol Daniel menegaskan, akan menindak tegas bagi siapapun, termasuk anggota Polri yang turut terlibat di dalam bisnis ilegal Briptu Hasbudi.
Pernyataan dari jendral bintang dua itu disampaikan secara langsung saat jumpa pers di Mako Polda Kaltara, Senin (9/5).
Sebagaimana diketahui, Tim Gabungan Khusus yang dibentuk oleh Kapolda Kaltara berhasil membongkar bisnis ilegal yang sudah digeluti Briptu Hasbudi bertahun-tahun.
Oknum anggota Polri yang berdinas di Satuan Polairud Polres Tarakan tersebut, ditangkap rekan-rekannya sendiri di Polda Kaltara lantaran menjalankan bisnis tambang emas ilegal di Kecamatan Sekatak, Bulungan.
Dari rangkaian penyelidikan dan penyidikan, petugas berhasil mengungkap bisnis ilegal lainnya. Di antaranya, bisnis penyelundupan ballpres pakaian bekas dan daging ilegal asal Malaysia, serta dugaan peredaran narkoba.
Polisi bintara yang tersohor dengan sebutan Crazy Rich asal Tarakan itu, diketahui sudah menjalankan bisnis tambang emas ilegal selama sembilan tahun. Anehnya, selama itu, Briptu Hasbudi tidak pernah tersentuh hukum.
Penyidik Polda Kaltara menduga ada oknum lain yang ikut terlibat di dalam bisnis ilegal dijalankan Briptu Hasbudi. Terlebih lagi, polisi telah menemukan catatan, adanya uang hasil bisnis ilegal milik Briptu Hasbudi mengalir ke sejumlah pejabat-pejabat daerah di Kaltara.
Bahkan penyidik Ditkrimsus Polda Kaltara juga sudah menyita sebuah rumah yang masih dalam proses pembangunan. Rumah itu dibangun Briptu Hasbudi untuk pejabat setempat.