Irwan Fecho Mendorong Pelibatan Anak Muda Perangi Kejahatan Lingkungan dan Kehutanan
jpnn.com - Anggota DPR RI daerah pemilihan Kalimantan Timur (Kaltim) Irwan Fecho mendorong pelibatan anak muda secara aktif dalam upaya memerangi kejahatan lingkungan dan kehutanan yang masih marak terjadi.
Menurut Irwan yang juga ketua umum Ikatan Keluarga Alumni Sekolah Kehutanan Menengah Atas (IKA SKMA), memerangi kejahatan lingkungan jangan cuma sekadar ajakan, tetapi harus menjadi sebuah gerakan yang masif.
"Ajakan KLHK untuk anak muda perangi kejahatan lingkungan hidup dan kehutanan tentu bagus, tetapi jangan berhenti di ajakan, gerakan revolusinya apa?" kata Irwan di Jakarta, Jumat (5/7).
Hal itu disampaikan legislator Fraksi Partai Demokrat itu sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah, terutama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang mengajak anak muda ikut memerangi kejahatan lingkungan.
Irwan mengatakan pendekatan komprehensif dengan anak muda tidak hanya secara signifikan memperkuat penegakan hukum kehutanan, namun hal itu diyakini mampu mengurangi kegiatan ilegal dan mendorong pengelolaan hutan lestari.
Lantas apa langkah konkret yang bisa anak muda lakukan guna memerangi kejahatan lingkungan?
Menurut Irwan, KLHK memiliki Sekolah Menengah Kejuruan Kehutanan Negeri di 5 provinsi di tanah air. Tiap tahun lulusannya mencapai 487 siswa. Artinya, ada ribuan lulusan yang sudah siap sebagai agen muda gerakan revolusi penegakan hukum (gakkum) LHK di lapangan yang bisa mengajak gen z dan milenial se-Indonesia untuk menguatkan penegakan hukum LHK.
"Campaign dan gerakan dibuat masif dan terstruktur sampai tingkat tapak untuk pencegahan dan pengawasan. Bisa dibuat gerakan Polisi Hutan Muda ataupun gerakan Rimbawan Muda," tutur penyandang gelar doktor di bidang kehutanan itu.