Isarah Desak Kasus Penistaan Agama oleh Ahok Dituntaskan
Adherie menggantikan Ahmad Yani Panjaitan yang telah di-carateker oleh Pengurus Besar Al Jam'iyatul Washliyah berdasarkan SK carateker Nomor Kep-068/PB-AW/XXI/VIII/2016 tanggal 29 agustus 2016/26 Zulqa'dah 1437 H.
Muktamar Isarah dibuka Pengurus Besar Al Jam'iyatul Washliyah yang merupakan induk organisasi tujuh organ bagian.
Yakni Ikatan Pelajar Al Washliyah, Angkatan Putri Al Washliyah, Himpunan Mahasiswa Al Washliyah, Gerakan Pemuda Al Washliyah, Ikatan Sarjana Al Washliyah, Ikatan Guru Dosen Al Washliyah dan Muslimat Al Washliyah.
Tema yang diusung dalam Muktamar ini adalah Revitalisasi Peran Sarjana dalam Penguatan Misi Keummatan dan keIndonesiaan Al Washliyah.
Agenda itu dibuka oleh PB Al Jam'iyatul Washliyah Lukman Hakim Hasibuan yang mewakili Ketua Umum PB Al Jam'iyatul Washliyah Yusnar Yusuf.
Beberapa figur penting turut hadir dalam acara itu. Di antaranya ialah mantan Ketua Umum Gerakan Pemuda Al Washliyah Amran Arifin dan Ketua PW Al Jam'iyatul Washliyah Jawa Barat H Karsidihadiningrat.
Selain itu, hadir pula Ketua Majelis Hubungan Antar Lembaga PB Al Washliyah Haris Banaji, Ahmad Doli Kurnia (Sekretaris Majelis Hubungan Antar Lembaga PB Al Washliyah juga anggota DPD RI dari daerah pemilihan Sumatera Utara), dan Dedi Iskandar Batubara.
Tamu undangan juga hadir dalam acara itu. Di antaranya Ketua Umum Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Dito Ariotedjo dan Ahmad Andi Bahri (Ketua Barisan Muda Kosgoro 1957). (jos/jpnn)