Jajal Combine Harvester, Mentan Gelar Panen Raya di Kabupaten Pandeglang
jpnn.com, BANTEN - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo meninjau panen raya di Kawasan Ekonomi Khusus Pantai Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten, Kamis (23/4). Di sana, Mentan juga sekaligus menguji teknologi alat panen combine harvester dan mesin pencacah gabah.
"Kemudian kami memberikan bantuan benih, bibit, fasilitas asuransi dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian untuk menjadikan Kabupaten Pandeglang sebagai wilayah lumbung pangan," ujar Mentan yang didampingi Bupati Pandeglang, Irna Narulita.
Menurut Mentan, Kabupaten Pandeglang merupakan wilayah subur yang mampu menumbuhkan berbagai jenis tanaman pangan seperti sayur dan buah-buahan.
Kabupaten ini juga dinilai memiliki potensi ekspor karena hampir semua Kecamatan yang ada beroperasi pada basis pertanian.
"Panen raya ini sangat bagus, bahkan saya sudah mencoba meraba berapa anakan rumpunnya. Saya kira panen ini bisa mencapai 8 hingga 12 ton per hektar. Ini tanda tanda bagus karena menurut ilmu yang saya pahami, tanda tanda pemerintahan yang berhasil itu adalah panennya bagus," katanya.
Karena itu, Mentan berharap aktivitas produksi pertanian di Kabupaten Pandeglang tidak boleh berhenti, meski saat ini seluruh daerah di Indonesia mengalami serangan wabah covid 19.
Kata mentan, penyebaran virus harus menjadi momentum bagi sektor pertanian dalam meningkatkan ekonomi negara.
"Covid ini bisa menjadi peluang sekaligus kekuatan bagi Pandeglang dan Indonesia karena pertanian selalu dibutuhkan. Maka itu jangan brhenti bertani. Sebagai pejabat kita memang tidak boleh di rumah, karena kita pelayan rakyat. Itulah gunanya kita dipercaya rakyat. Rakyat harus makan dan tidak boleh mereka kelaparan," katanya.