Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jangan Asal, Ketahui Dulu Fakta tentang Sedot Lemak

Sabtu, 27 Juli 2019 – 20:08 WIB
Jangan Asal, Ketahui Dulu Fakta tentang Sedot Lemak - JPNN.COM
Berat Badan. Foto IST

jpnn.com - Sedot lemak dikenal juga dengan beberapa istilah, misalnya liposuction, lipoplasty, liposculpture, lipectomy, atau lipo. Prosedur ini merupakan suatu teknik bedah kosmetik yang bertujuan untuk membuang lemak dari beberapa bagian tubuh tertentu, sehingga memperbaiki kontur tubuh.

Berbeda dengan anggapan umum, sedot lemak bukanlah pengobatan untuk mereka yang memiliki obesitas. Tindakan ini juga bukanlah pengganti diet dan olahraga bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.

Jadi, jika mengalami kegemukan dan ingin memiliki tubuh ideal, lebih baik Anda kerja keras melalui diet dan olahraga, daripada melakukan sedot lemak.

Syarat orang yang ingin menjalani sedot lemak

Sedot lemak sering kali digunakan untuk area di mana lemak masih bertahan, walaupun sudah melakukan diet dan olahraga rutin. Area yang dimaksud antara lain adalah perut, pinggul, paha, bokong, leher, atau punggung. Dengan sedot lemak, area tersebut dapat lebih terbentuk dengan baik.

Secara umum, Anda dapat diperbolehkan menjalani prosedur sedot lemak apabila memenuhi persyaratan sebagai berikut:

  • Orang dewasa yang memiliki berat tubuh sekitar 30 persen dari berat tubuh ideal, dengan kulit yang elastis dan tonus otot yang baik.
  • Individu dengan kesehatan yang baik, tidak memiliki penyakit yang mengancam nyawa ataupun kondisi kesehatan yang dapat mengganggu proses penyembuhan.
  • Tidak merokok.
  • Mereka yang memiliki tujuan spesifik untuk membentuk kontur tubuh.
  • Jika Anda memiliki berat badan yang stabil, namun memiliki kelebihan lemak di area tertentu, maka sedot lemak bisa menjadi pilihan Anda.

Teknik sedot lemak

Terdapat beberapa teknik untuk melakukan sedot lemak. Secara umum, prosedur ini akan diawali dengan menandai bagian tubuh di mana lemak akan dibuang. Area ini kemudian disuntik dengan cairan yang mengandung obat dan obat bius dengan tujuan untuk mengurangi bengkak, lebam, dan kehilangan darah.

Berbeda dengan anggapan umum, sedot lemak bukanlah pengobatan untuk mereka yang memiliki obesitas. Tindakan ini juga bukanlah pengganti diet dan olahraga bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News