Jangan Asal, Ketahui Dulu Fakta tentang Sedot Lemak
Kemudian, akan dilakukan penghancuran sel lemak, misalnya dengan getaran frekuensi tinggi atau laser. Setelahnya, kulit akan disayat dan akan dimasukkan selang yang dihubungkan dengan mesin penyedot. Selang ini akan digerakkan maju dan mundur untuk membantu “melonggarkan” lemak, lalu menyedotnya.
Setelah itu, sayatan akan dijahit. Sayatan dapat juga dibiarkan, dan dipasang drainase sementara, sehingga darah dan kelebihan cairan dapat keluar. Total prosedur ini dapat dilakukan selama kurang lebih 1-3 jam.
Setelah selesai menjalani sedot lemak, jangan mengharapkan hasil yang terlihat instan. Tubuh Anda masih memerlukan waktu untuk sembuh. Lebam, nyeri, serta pembengkakan dapat bertahan selama beberapa minggu.
Jika bengkak sudah hilang, baru hasil dari sedot lemak dapat terlihat. Hal ini bisa jadi membutuhkan waktu hingga 6 bulan. Bagaimana dengan hasil akhirnya? Umumnya akan permanen, dengan catatan berat badan yang sehat harus dipertahankan.
Sedot lemak memang akan mengurangi jumlah sel lemak di area tertentu. Namun, jika Anda bertambah berat badan setelah melakukan sedot lemak, maka mungkin akan ada deposit sel lemak baru. Selain itu, jika Anda bertambah berat, maka umumnya akan menyebabkan sel lemak bertambah ukuran. Sering kali, sel lemak akan berkumpul di bagian tubuh yang tidak menjalani sedot lemak.
Jadi, walaupun prosedurnya instan, namun hasil akhir sedot lemak juga bergantung pada pola hidup Anda. Apabila berat badan bisa dijaga dengan baik melalui pola makan yang tepat dan olahraga yang rutin, maka kemungkinan hasil sedot lemak akan bertahan lama.(NP/RVS/klikdokter)