Jelang Ramadan, Bagaimana dengan Stok Bahan Pokok?
jpnn.com, BEKASI - Pemkab Bekasi, Jawa Barat, memastikan ketersediaan atau stok bahan kebutuhan pokok masyarakat aman untuk konsumsi warga jelang Ramadan tahun ini.
Sekretaris Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi Andi Suhandhi mengatakan kebutuhan pokok selama Ramadan dipastikan aman berdasarkan survei ketersediaan bahan pokok di sejumlah pasar tradisional maupun pemasok.
"Kami sudah melakukan survei di minggu kedua bulan Maret, ketersediaan bahan pokok termasuk beras, stok menyambut bulan suci Ramadan masih aman," katanya, Jumat.
Andi menjelaskan, kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Bekasi dipengaruhi dari wilayah pemasok. Pihaknya telah berkoordinasi dengan pemasok untuk memastikan tidak ada hambatan dalam memenuhi kebutuhan pokok di wilayahnya.
"Kabupaten Bekasi mendapatkan pasokan beras 60 persen dari Kabupaten Karawang, 20 persen lokal dari wilayah Kecamatan Sukatani dan sekitarnya, serta 20 persen lagi dari daerah Jawa. Dan semua itu sudah dipastikan aman," ucapnya.
Dia mengungkapkan ada kecenderungan beberapa bahan kebutuhan pokok masyarakat mengalami kenaikan jelang Ramadan hingga Lebaran seperti telur, daging, cabai, bawang, dan kedelai.
"Mungkin itu khan karena permintaan tinggi, stok sama sehingga terjadi kenaikan harga. Tapi jika masih batas wajar tidak masalah, jika sudah terlampau tinggi kami turun tangan seperti cabai itu," katanya.
Pihaknya juga sudah membuat pasar daring di empat pasar tradisional besar Kabupaten Bekasi guna memudahkan masyarakat berbelanja di tengah pandemi COVID-19 sekaligus meningkatkan daya beli konsumen.