Jenderal Andika Pantau Langsung Pengadaan Lab PCR di RS TNI AD
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa terus memantau perkembangan pengadaan laboratorium polymerase chain reaction (PCR) untuk di Rumah Sakit (RS) TNI AD. Pada tahap pertama, ada 15 RS TNI AD yang menjadi prioritas.
"Pengadaan laboratorium PCR di 68 Rumah Sakit TNI AD, serta kerja sama penelitian obat dengan Rumah Sakit UNAIR, demi penanganan virus COVID-19 yang semakin bertambah angka positifnya saat ini,” kata Jenderal Andika Perkasa dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (8/7).
Menurut dia, pemantauan pengadaan lab PCR khusus RS TNI AD serta kerja sama dengan RS UNAIR ini merupakan salah satu upya menekan penyebaran COVID-19.
Sementara itu, Kepala Pusat Zeni TNI Angkatan Darat Mayjen TNI Mohammad Munib mengatakan, laporan dibuat secara mendetail pada masing-masing rumah sakit yang menjadi prioritas utama.
"Laporan secara mendetail dilakukan Kodam pada tiap-tiap wilayah mengikuti arahan yang diberikan oleh KSAD," kata Munib.
Tak hanya melakukan pemantauan, KSAD juga menjalin kerja sama terkait penelitian yang dilakukan oleh Rumah Sakit UNAIR terkait obat COVID-19.
Ketua Pusat Penelitian RS Unair Dr. Purwati mengatakan, riset tersebut merupakan perluasan indikasi dari obat-obatan COVID-19 yang sudah beredar.
"Kami melakukan riset yang diujikan ke virus dan dilanjutkan ke Multi Center Clinic studi pengembangan obat untuk dilakukan perluasan indikasi dari obat-obat yang sudah ada," kata dia.