Jokowi Buka Papua Street Carnival, Kolaborasi Kemenparekraf dan PYCH Binaan BIN
Papua Street Carnival melibatkan ribuan pelaku ekonomi kreatif, ribuan pengisi acara, ratusan parade busana, ratusan pameran UMKM kreatif yang diikuti lebih dari 3.000 pelaku UMKM kreatif yang memamerkan produk-produk kreatif lokal yang mencerminkan keahlian dan kreativitas masyarakat Papua.
Lalu, ratusan perahu hias yang berasal dari kampung adat dan nelayan setempat hingga karnaval. Mereka menampilkan beragam karya dan warisan budaya Papua yang kaya, indah, dan unik.
Adapun para perancang busana karnaval yaitu Ezterlin Baransano, Jenita Hilapok, Jeane M. Mariene, Eunike Yunita Raubaba (Unie), Alfa Mesak Suebu, Yan Pepuho, Yanpiet Pattynama (Pato), Hermin Rachel Makanuay, Lusy Sampary Umbora, Alfianty Mandosir, Irfais Marasabessy & Isak Osbabur (Baju Lukis).
Papua Street Carnival menampilkan mulai dari parade Tarian Fuu dengan alat musik Tifa. Kemudian parade 7 wilayah adat Papua diawali dengan replika Tifa raksaksa, terdiri dari wilayah adat Mamta/Tambi, Saereri, Doberai, Bomberai, Anim Ha, La pago, dan Me-pago, hingga parade busana karnaval yang terinspirasi dari flora, fauna, dan kekayaan budaya yang ada di Tanah Papua. Ada pula Pawai Papua Street Carnival dengan 20 kendaraan pick up hias yang membawa sekitar 50 parade kostum.
Hiburan marching band pada beberapa titik jalan di area sekitar Kantor Gubernur hingga pesta rakyat yang menampilkan tari-tarian, musik, hingga stand up comedy.
Pengisi panggung hiburan di antaranya, Shine Of Black, Mac (Music Anak Coment), Soundphoria, Tari Fu And Tiffa (Sanggar Miktam), Tari Yospan (Sanggar Honong), Pyhc Choir, Color Guard (Taners Papua) hingga Marching Band Sman 4 Jayapura. Kegiatan tersebut juga disaksikan ribuan masyarakat Papua yang hadir dari berbagai wilayah. (cuy/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi: