KAHMI: Bangkitkan Kemanusiaan dalam Aspek Sosial Ekonomi
"Jadi KAHMI untuk kemanusiaan adalah reorientasi arah kebijakan organisasi dari elitis aristoktrat menjadi public service for humanity," kata Kamrussamad.
Dia menegaskan apa yang dilakukan oleh KAHMI adalah membentuk social enterpreneur. Tujuan social entrepreneurship adalah membuat perubahan sosial.
Menurutnya, social entrepreneurship bukan melakukan kapitalisasi atas modal sosial untuk perubahan pendapatan ekonomi, melainkan memanfaatkan teknik bisnis untuk mencari solusi atas masalah sosial. "Jadi arahnya meningkatkan ekonomi masyarakat," kata dia.
Dia menjelaskan, menjadi social entrepreneur bukanlah hal yang mudah. Sebab, tujuan dari unit usaha ini adalah untuk kepentingan masyarakat.
"Artinya, dia telah selesai atau sudah dapat mengatasi permasalahan pribadinya sendiri, sehingga dapat menambah beban amanah untuk membantu masyarakat," kata dia.
Lebih lanjut kata Kamrussamad, pqda dasarnya entrepreneur hanya menciptakan kapitalisme baru tanpa tujuan sosial. Bahkan, manusia kata dia, hanya menjadi pekerja dan sulit menjadi aktor dalam peningkatan ekonomi negara.
"Memang harus ada keberanian untuk mulai membentuk perubahan sehingga setiap individu harus diupayakan untuk dapat menjadi bermanfaat dan membuat perubahan lebih baik di lingkungannya, tidak lagi hanya mementingkan dirinya sendiri," kata dia.
Kamrussamad memerinci, pada September 2017, jumlah penduduk miskin di Indonesia mencapai 26,58 juta orang (10,12 persen), berkurang sebesar 1,19 juta orang dibandingkan dengan kondisi Maret 2017 yang sebesar 27,77 juta orang (10,64 persen). Persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada Maret 2017 sebesar 7,72 persen turun menjadi 7,26 persen pada September 2017.