Kandahar Berdarah, Tiga Bom Bunuh Diri di Pasar
Setelah Pesawat Tempur NATO Serang Rumah, Tewaskan 18 Warga SipilKamis, 07 Juni 2012 – 13:43 WIB
Raziq menegaskan bahwa seluruh korban tewas adalah warga sipil. ’’Tidak seorang korban pun yang berasal dari militer,’’ ujarnya.
Ahmad Jawed Faisal, jubir Pemprov Kandahar, langsung membenarkan pernyataan itu. Pemprov mengecam Taliban atas insiden maut tersebut. Kendati demikian, serangan itu tak akan menciutkan nyali pemerintah. ’’Serangan ini tak akan mengendurkan niat warga Kandahar membangun masa depan yang lebih baik di bawah pemerintahan yang sah,’’ tandas Faisal.
Selama dua tahun terakhir, Kandahar memang menjadi pusat aktivitas pasukan asing yang memburu Taliban. Di provinsi inilah Taliban kali pertama muncul dan masih bertahan sampai sekarang.