Kapolres Baru Jombang Stop Praktik Ponari
Keluarga Ingin Hidup TenangKamis, 26 Februari 2009 – 06:34 WIB
Apalagi permintaan itu dari pihak keluarga Ponari sendiri. ''Jika memang keputusan Muspida seperti itu, tentu kami menghormati dan siap melakukannya," tegas Anang setelah keluar dari Mapolres Jombang kemarin.
Di tengah pertemuan muspida, di Mapolres Jombang kemarin juga berlangsung pisah kenal Kapolres lama AKBP Muhammad Khosim dan AKBP Tomsi Tohir. Namun, Khosim membantah bahwa pergantian dirinya itu terkait penanganan masalah Ponari yang tidak tegas.
Menurut dia, fenomena Ponari adalah masalah sosial yang harus ditangani bersama-sama. Tidak hanya polisi yang selalu diposisikan sebagai pemegang bola. Pihak lain, seperti pemerintah, tokoh agama, dan tokoh masyarakat juga ikut bertanggung jawab. Tugas polisi hanyalah melakukan pengamanan. ''Mutasi ini tidak ada hubungannya dengan Ponari. Lebih baik kita cari jalan keluarnya bersama-sama," ujarnya.