Kecewa Putusan Wasit, PSIS Kirim Surat Protes Kepada Komdis PSSI
“Jelas pemain Persebaya (Basna) sengaja menginjak perut Fredyan. Tetapi oleh wasit tidak dianggap pelanggaran,” kata Kairul Anwar, Komisaris PSIS. Karena itu, dia juga berharap ada tindakan tegas kepada wasit yang memimpin pertandingan. Dalam laga itu, yang bertugas menjadi wasit adalah M. Adung dari Jakarta. “Semua itu mutlak kesalahan wasit. Wasit seharusnya bisa lebih jelas lagi dalam memimpin pertandingan,” tambah Kairul.
Baca: Panglima TNI dan Kapolri Dijadwalkan Sambut Jenazah Ani Yudhoyono
Kairul juga sudah menyertakan bukti rekaman video dalam surat protes yang dikirimkan. Itu sebagai bukti bahwa protes yang dilakukannya bukan hanya asal-asalan. Dia berharap ke depan wasit bisa memimpin laga dengan lebih baik lagi. “Kami harap surat (protes) ini bisa jadi introspeksi bagi perangkat pertandingan, terutama wasit agar lebih jeli lagi mengambil keputusan di pertandingan, jangan ragu-ragu,” tambahnya.
Di sisi lain, pihak Persebaya masih belum memberikan respons soal protes PSIS kepada pemainnya. Jawa Pos sudah berupaya menghubungi manajer Persebaya Candra Wahyudi. Tapi, telpon maupun pesan singkat melalui WhatsApp belum direspon. Sejatinya, hal itu bisa dimaklumi. Sebab, situasi internal Persebaya juga tengah panas. Kursi pelatih goyang lantaran belum meraih kemenangan dalam tiga laga Liga 1 2019. (gus)
Simak Video Pilihan Redaksi Berikut ini: