Kemenpar Berharap Jurnalis Mengeksplorasi Wonderful Indonesia
Untuk itu, Kemenpar juga memberikan dukungan Kemenpar lainnya seperti Goodybag yang berisi Flashdisk Promosi Wonderful Indonesia, PIN, pulpen, kaos Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia.
"Sedangkan pada gala dinner 3 Mei nanti akan diberikan Goodybag berisi souvenir kerajinan Kapal Phinisi grafir Wonderful Indonesia kepada Tamu VIP," tambah Esthy.
Esthy berharap, jurnalis mancanegara yang datang ke Indonesia tersebut menyempatkan diri mengunjungi wisata-wisata yang ada di Indonesia. Seperti diketahui, di Jakarta terdapat destinasi wisata yang telah ditetapkan menjadi prioritas atau 10 Bali Baru yaitu Kota Tua dan Kepulauan Seribu.
Ini sesuai dengan cetusan Menpar Arief Yahya soal pentahelix. Segi lima yang meliputi academician, business, comminity, government dan media. Kelimanya
harus solid menuju arah yang sama, mendorong dan memajukan sekotor pariwisata yang kuat.
"Diharapkan para jurnalis mancanegara tersebut menyempatkan diri mengunjungi keindahan Kepulauan Seribu atau minimal datang ke Kota Tua Jakarta. Ini agar mereka punya sedikit gambaran seperti apa keindahan wisata Indonesia," ujar Esthy.
Selain Kota Tua dan Kepulauan Seribu, 10 Bali Baru yang akan menjadi destinasi kelas dunia yang layak dikunjungi jurnalis mancanegara tersebut antara lain Danau Toba (Sumut), Belitung (Babel), Tanjung Lesung (Banten), Candi Borobudur (Jateng), Gunung Bromo (Jatim), Mandalika Lombok (NTB), Pulau Komodo (NTT), Taman Nasional Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Morotai (Maluku Utara).
Hari Kebebasan Pers Dunia tahun ini mengambil tema Critical Minds for Critical Times atau Pikiran Kritis pada Waktu yang Kritis. Melalui momentum Hari Kebebasan Pers Dunia, Yosep berharap kedepan tidak ada lagi kekerasan terhadap wartawan.