Kementan Beri Penghargaan Untuk 20 Petani Milenial
jpnn.com, CIANJUR - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) memberikan penghargaan kepada 20 peserta petani milenial yang berhasil melakukan ekspor ke beberapa negara.
Penghargaan itu diberikan bersamaan dengan digelarnya Jambore Milenial Pelaku dan Pendamping Pembangunan Pertanian yang berlangsung di Wisata Kebun Raya Cibodas, Cianjur, Jawa Barat, Jumat (18/10).
Kepala Badan Penyuluhan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan Dedy Nursyamsi memberikan penghargaan berupa rompi kepada 20 peserta sebagai simbol keberhasilan mereka yang sudah melalukan ekspor hasil panen sendiri mulai dari sayuran, cokelat hingga buah-buahan hingga ke beberapa negara.
Dedy mengatakan, pihaknya bangga atas pencapaian petani muda Indonesia, yang bisa melalukan ekspor berbagai jenis buah hingga menembus pasar Eropa.
"Dengan hasil ekpor yang dilakukan berbagai petani di Indonesia tentunya memiliki dampak yang positif. Petani di Indonesia memang luar biasa, petani juga bisa menikmati ekspor tersebut dengan harga yang mantap," ujarnya.
Menurut Dedy, petani milenial seperti ini yang harus didorong oleh pemerintah, agar mereka tumbuh berkembang lebih baik lagi bahkan di saat yang sama mereka bisa menggaet petani-petani muda yang lainnya untuk bisa mengekspor lebih banyak lagi.
"Sebenarnya banyak petani yang sudah melakukan ekspor hasil Indonesia. Namun, kebanyakan petani sudah cukup tua. Nah, kalau yang 20 ini sangat muda sehingga jenjang mereka masih panjang," tegasnya.
Dengan terus mendorong petani muda ini ini Dedy meyakini itu menjadi kunci kesuksesan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia pada 2045. (mg9/jpnn)