Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kementan Jamin Pasokan Cabai Aman untuk Natal dan Tahun Baru

Kamis, 22 November 2018 – 12:34 WIB
Kementan Jamin Pasokan Cabai Aman untuk Natal dan Tahun Baru - JPNN.COM
Pasar lelang cabai di Yogyakarta. Foto: Humas Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam berbagai kesempatan mengungkapkan bahwa pasokan cabai terjamin untuk mencukupi kebutuhan nasional termasuk perayaan Natal dan Tahun Baru 2019.

Dengan demikian, tidak ada alasan pasokan cabai langka. Sebab, Ditjen Hortikultura selalu diperintahkan untuk memastikan pasokan cabai aman sepanjang tahun.

Terbukti, masyarakat lebih tenang saat Idulfitri dan Iduladha dalam dua tahun terakhir karena harga cabai tidak lagi melambung.

Direktur Jenderal Hortikultura Suwandi mengatakan, pasokan cabai baik jenis keriting, besar maupun rawit sangat mencukupi saat Natal dan tahun baru nanti. Buktinya, sekarang ini justru yang terjadi harga cabai lagi murah di petani karena produksi di sentra-sentra melimpah.

"Kalau melihat tren lapangan, kami optimistis pasokan cabai sampai Januari nanti mencukupi, bahkan surplus," ujar Suwandi di Jakarta, Kamis (22/11).

Suwandi menjelaskan, hingga saat ini pasokan cabai ke pasar Jabodetabek lancar dan mencapai 290 ton per hari atau 8.700 ton sebulan. Khusus Jabodetabek butuh lahan 1.160 hektare untuk memenuhinya.

"Para petani penggerak atau champion cabai dari daerah sentra kami ajak bersama-sama mengamankan pasokan Jabodetabek. November ini siap tersedia cabai sebanyak 26.214 ton, Desember 19.348 ton dan Januari 2019 sekitar 18.744 ton. Itu khusus untuk Jabodetabek saja," jelas Suwandi.

"Aman, lah. Enggak perlu khawatir dengan cabai. Kami juga intensif memacu produksi dan menata sebaran sentra cabai agar pasokan terjaga," sambung dia.

pasokan cabai terjamin untuk mencukupi kebutuhan nasional termasuk perayaan Natal dan Tahun Baru 2019.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News