Ketua Kelompok Tani di Ende Siap Laksanakan Program HDDAP
jpnn.com, ENDE - Kementerian Pertanian (Kementan) melihat Kabupaten Ende yang dikenal dengan objek wisata Danau Kelimutu itu mendapat alokasi bantuan pengembangan hortikultura di lahan kering atau HDDAP.
Sebab, lahan kering itu bisa dimanfaatkan cukup besar.
Adapun komitas yang akan dikembangkan di Kabupaten Ende adalah jahe dan alpukat yang tersebar di 4 (empat) kecamatan yaitu Wolojita, Ndona Timur, Ndona, dan Lepembusu Kelisoke.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Direktur Perlindungan Hortikulura sekaligus Project Manager HDDAP, Jekvy Hendra.
Dia mengatakan untuk memantapkan rencana dan memastikan kembali kesiapan pelaksanaan kegiatan terutama di 2024 dan 2025, Tim HDDAP dari Direktorat Jenderal Hortikultura telah diturunkan ke lapangan, termasuk ke Kabupaten Ende.
“Tim HDDAP dari Ditjen Hortikultura bersama Dinas Pertanian Kabulaten Ende, penyuluh dan calon petani penerima manfaat akan melakukan sosialisasi dan konsolidasi terutama terkait kesiapan calon lahan dan komoditas yang akan dikembangkan,” ujar Jekvy.
Dia menambahkan berdasarkan hasil kunjungan lapang bahwa calon lokasi di Ende umumnya belum memiliki jalan usaha tani untuk akses ke lahannya.
Infrastruktur pengairan juga menjadi salah satu hal yang sangat diperlukan untuk pengembangan hortikultura di lahan kering ini.