Khotbah Jumat: Mari Berkahi Rezeki dengan Berbagi
Namun justru sebaliknya, rezeki adalah kehendak Allah semata yang terkadang kita alami sendiri 1-1 bisa menjadi 11.
Rasulullah SAW pun telah bersabda yang diriwayatkan HR Muslim:
“Harta tidak berkurang karena bersedekah.”
“Tidaklah seorang hamba memperbaiki sedekahnya kecuali Allah memperbaiki pengganti atas harta tinggalannya.” (HR Ibnu al-Mubarak).
Kekhawatiran berkurangnya rezeki, jika dibagikan kepada orang lain, tentu sangat tidak beralasan. Hal ini karena Allah SWT telah menyebutkan dalam Al-Qur’an bahwa rezeki yang ia berikan bukan hanya dari kita bekerja saja.
Allah memberi rezeki kepada siapa saja yang dikehendakinya dari jalan yang tidak disangka-sangka. Sebagaimana disebutkan dalam Surat At-Thalaq ayat 3:
“Dan Dia (Allah) memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu,”.
Ayat ini menjadi pegangan kita untuk menghilangkan kekhawatiran tentang rezeki di dunia. Allah lah sejatinya yang memiliki skenario rezeki dalam hidup kita.