KIA Bisa Saja Merakit Mobilnya di Indonesia, Asalkan..
jpnn.com, JAKARTA - PT Kreta Indo Artha (KIA), memaparkan alasan mereka belum berniat merakit jajaran mobil Kia di Indonesia.
Padahal, KIA selaku agen pemegang merek KIA di Indonesia, merupakan anak perusahaan Indomobil Grup. Lantas apa pertimbangannya?
Marketing and Development Division Head KIA, Ario Soerjo, mengatakan pihaknya bisa saja memproduksi mobil KIA secara lokal atau completeley knocked down (CKD). Namun itu semua tergantung pada penjualan KIA di Indonesia.
"Semua tergantung sama economy of skill volume di Indonesia bagaimana? Sebenarnya, makin banyak penjualan juga tidak bagus untuk CBU, jadi lebih baik kami harus merakit di Indonesia. Tetapi semua tergantung sama penjualan atau permintaan pasar," ungkap Ario di sela acara peluncuran KIA Seltos di Jakarta, Senin (20/1).
"Kami tahu Indomobil bukannya grup kecil di Indonesia, banyak fasilitas dimiliki oleh Indomobil," sambungnya.
Kendati demikian, Ario menyebut perusahaan yang saat ini memasarkan KIA di Indonesia masih terbilag baru. Menurutnya, Kreta Indo Artha baru dibentuk pada Mei 2019 lalu dan memulai penjualan pada November 2019.
"Kreta Indo Artha dibentuk bulan Mei dan bulan November 2019 mulai jualan. Nah awal Januari 2020 kami baru genjot penjualan. Kami langsung bawa segmen baru di Indonesia agar menjadi semangat baru juga buat kami," katanya.
Ario kembali menegaskan, bahwa KIA belum memiliki rencana untuk memproduksi secara CKD, dan ini tidak menjadi masalah bagi kami.
Pasalnya, KIA sendiri punya pabrik di luar Indonesia, salah satunya di India yang memproduksi KIA Seltos yang baru saja meluncur di tanah air.