Kisah Marina, Ibu Muda yang Selamat Bersama Balitanya meski Terseret Banjir Lahar Dingin
Ketika Dua Kali Hanyut, Merasa Ajal Sudah DekatKamis, 13 Januari 2011 – 07:50 WIB
Tanda-tanda masih trauma, lanjut Sutikno, dirasakan ketika mengajak ngobrol Marina. "Hal itu (trauma) yang masih mengganggunya," terang dia.
Tanda-tanda masih trauma dengan peristiwa yang dialami juga dapat dirasakan Radar Semarang (Jawa Pos Group) ketika mewawancarai Marina. Ketika ditanya seputar kisah yang dialaminya, semula Marina menolak. Dia beralasan tak mau mengingat-ingat peristiwa paling mengerikan sepanjang hidupnya itu.
"Yang penting saya sudah selamat. Allah masih melindungi saya," terang Marina sembari menyandarkan punggungnya pada tempat tidur di ruang Flamboyan RSUD Muntilan.