Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kisah Ujang Margana, Petani Muda Lulusan Sarjana yang Sukses Tembus Pasar Nasional

Jumat, 11 Desember 2020 – 00:45 WIB
Kisah Ujang Margana, Petani Muda Lulusan Sarjana yang Sukses Tembus Pasar Nasional - JPNN.COM
Gubernur Jabar Ridwan Kamil (kiri), Kepala Bank Indonesia Jawa Barat Herawanto (tengah) memberikan penghargaan kepada Perwakilan Kelompok Ternak Cijoho di sela-sela West Java Food & Agriculture Summit (WJFAS) 2020 di Hotel Savoy Homann, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Kamis (10/12). Foto: Jabar Ekspres

”Yang terpenting bagi petani adalah akses pasar. Pemerintah, baik pemerintah pusat, Pemerintah Kabupaten Bandung, dan Pemprov Jabar, sering membantu membuka akses pasar,” kata Ujang.

Jika sudah mendapatkan pasar, kata Ujang, pertanian menjadi sektor yang menarik untuk berkarir. Saat ini, lahan pertanian bawang merah Ujang sudah mencapai 30 hektare.

”Saya punya moto hidup yakni menjadi petani cerdas, mandiri, cepat, dan lestari. Saya kira, pertanian menjadi sektor yang menjanjikan untuk generasi muda,” ucapnya.

”Saya pun mengajak generasi muda untuk menjadi petani. Selain menjamin masa depan dengan pendapatan yang besar, kita dapat berkontribusi pada ketahanan pangan dan melestarikan lingkungan,” imbuhnya.

Bawang merah hasil panen Ujang pun dipamerkan dalam West Java Food & Agriculture (WJFA) Summit 2020.

Acara tersebut digelar oleh Pemda Provinsi Jabar bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jabar di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, pada Kamis (10/12).

Dalam WJFAS 2020, dilakukan high level meeting dan pertemuan petani Jabar dengan off taker komoditas pertanian. Dengan terbukanya pasar domestik maupun global, Pemprov Jabar berupaya mengubah wajah pertanian menjadi segar agar generasi milenial tertarik menggarap sektor pertanian. (rls/jabarekspres)

Ujang Margana mengajak generasi muda untuk menjadi petani. Selain menjamin masa depan dengan pendapatan yang besar, juga dapat berkontribusi pada ketahanan pangan dan melestarikan lingkungan.

Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close