KLHK Nilai Pabrik DESI Lamongan Layak Jadi Proyek Percontohan Nasional
PT DESI merupakan anak perusahaan yang akan melakukan pengelolaan limbah di Jatim. Sebelumnya, holding company perusahaan tersebut, Dowa Eco-System Co. Ltd yang berpusat di Jepang sudah berpengalaman lebih dari 100 tahun mengolah limbah B3 di negeri sakura.
Bahkan sister company DESI, yaitu PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLI) dikenal sebagai perusahaan yang hampir 30 tahun melakukan pengolahan limbah industri dengan sejumlah klien perusahaan-perusahaan besar swasta dan pemerintah seperti Pertamina, Unilever, Astra Cevron, dan rumah sakit pemerintah.
Saat ini, PT DESI memasuki penyiapan akhir infrastruktur dan menyentuh angka 95 persen. Fasilitas yang digunakan sama dengan holding company, meliputi transportasi pengangkutan limbah yang berstandar sesuai dengan ketetapan KLHK.
Kemudian memiliki dua laboratorium, menggunakan teknologi pengolahan limbah yang diterapkan di negara maju, dan landfill untuk mengubur limbah yang telah dihilangkan sifat racun dan bahayanya. PT DESI ini juga banyak menyerap tenaga kerja lokal, khususnya di Desa Tlogoretno Brondong Lamongan.
“Saya melihat fasilitas yang disiapkan cukup baik dan sesuai standar, perusahaan ini menggunakan teknologi yang bagus sehingga bisa menjadi percontohan pengelolaan limbah,” terangnya.
Sementara Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menambahkan, industrialisasi sangat penting sebagai pengungkit ekonomi daerah. Sehingga fasilitasi perijinan dalam pengembangan industri akan dipermudah.
Sejalan dengan hal itu, pemerintah juga berkomitmen untuk menjaga lingkungan. Sehingga hadirnya PT DESI ini diharapkan bisa menghadirkan ekosistem yang baik di Lamongan, khususnya dalam pengelolaan limbah.
“Saya berharap pengelolaan limbah ini memberikan banyak manfaat untuk lingkungan dan sama-sama menjaga lahan agar tidak terkontaminasi zat berbahaya,” tambahnya. (dil/jpnn)