Klop dengan Opsi Usulan Wamen ESDM
Penerapan Harga Tengah PremiumMinggu, 22 Januari 2012 – 08:12 WIB
Opsi keempat tersebut adalah menarik beberapa komponen subsidi secara bertahap. Misalnya, biaya distribusi BBM yang selama ini ditanggung pemerintah dicabut, harga premium naik menjadi Rp 7.200 per liter. Tahun berikutnya, pajak BBM yang selama ini juga ditanggung pemerintah dikenakan kepada konsumen, sehingga harga premium meningkat menjadi Rp 8.200 per liter (Jawa Pos, 20/1).
Dengan opsi itu, bisa muncul harga Rp 6.500 per liter. Widjajono mengatakan, angka itu sebenarnya berarti tidak ada kenaikan harga premium. "Itu biaya premiumnya," kata dia.
JAKARTA - Beragam opsi yang muncul terkait rencana pembatasan dan pengaturan BBM bersubsidi, sepertinya, tidak sulit menemukan titik temu. Setidaknya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Selamat! Dirut SIG Raih Top CEO Indonesia Awards 2024
Selasa, 19 November 2024 – 19:30 WIB - Ekonomi
Garudafood Dorong Ekonomi Inklusif, Berdayakan UMKM
Selasa, 19 November 2024 – 19:23 WIB - Pajak
Waspada Efek Luar Biasa dari Kenaikan PPN 12 Persen
Selasa, 19 November 2024 – 17:53 WIB - UMKM
53 UMKM akan Hadir di Pertamina Eco RunFest 2024, Ada Pilihan yang Sangat Menarik!
Selasa, 19 November 2024 – 17:51 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Pernyataan Terbaru Mendikdasmen Abdul Mu'ti soal Kenaikan Gaji, Honorer Bisa Senang
Selasa, 19 November 2024 – 15:00 WIB - Daerah
Mahasiswa ITB Diduga Bunuh Diri, Lompat dari Lantai 27 Apartemen
Selasa, 19 November 2024 – 13:41 WIB - Pilkada
Deklarasikan Era Baru Partai Gerindra di Sragen, Sudaryono: Bersiaplah Jadi Pemenang!
Selasa, 19 November 2024 – 17:07 WIB - Kriminal
Polda Jatim Tangkap Pelaku Lain dalam Carok Massal di Sampang, Total 3 Orang
Selasa, 19 November 2024 – 14:27 WIB - Sepak Bola
Diterpa Badai Kritik, Shin Tae Yong Curhat Begini
Selasa, 19 November 2024 – 14:20 WIB