Koalisi PKS dan Gerindra Incar Kemenangan Pilkada Kota Bekasi
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio memprediksi Pilkada Kota Bekasi akan berlangsung cukup ketat. Bahkan di menilai Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berpeluang memenangi Pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi pada 2018.
“Melihat konstelasi partai-partai yang akan maju dalam Pilkada Kota Bekasi, koalisi PKS-Gerindra berpeluang mengimbangi koalisi Golkar bahkan besar kemungkinan akan menang," katanya di Jakarta, Selasa (22/8).
Berkaca dari Pileg Kota Bekasi 2014, tiga partai terbesar yakni PDIP, Golkar, dan PKS akan berebut posisi Walikota dan Wakil Walikota Bekasi pada Pilkada 2018.
Hendri melihat, calon-calon yang sudah terlihat dari Partai Golkar yang kemungkinan mengusung Rahmat Effendi, PDIP ada Mochtar Mohammad, dan PKS akan mengajukan Hery Koswara.
Melihat dari momentum Pilkada DKI Jakarta, kata Hendri, kemungkinan PKS yang berkoalisi dengan Partai Gerindra mempunyai peluang untuk menang. Selain itu, tokoh-tokoh yang dekat dengan ulama juga berpotensi memenangi Pilkada Kota Bekasi.
"Oleh karena itu, menurut saya, PKS akan memilih sosok lokal seperti Hery Koswara yang memahami betul persoalan Kota Bekasi, meskipun PKS juga memiliki banyak tokoh lain," ujarnya.
Hery merupakan Wakil Ketua DPRD sekaligus Ketua DPD PKS Kota Bekasi. Dia mengungkapkan PKS juga memiliki sosok lain seperti Mardani Ali Sera atau Adang Dorodjatun, namun biasanya PKS mempersiapkan tokoh lokal untuk maju di daerah setempat.
Ketiga sosok itu lanjut dia, memiliki kans yang seimbang. Namun, Hery memiliki kelebihan karena tokoh lokal, sehingga lebih tahu permasalahan Bekasi.