Kontainer Tertahan di Yos Sudarso
Dampak Amblesnya Jalan RE MartadinataSelasa, 21 September 2010 – 08:03 WIB
Arus keluar masuk kendaraan berat yang melintasi kawasan pelabuhan ini paling banyak melewati jalur Cakung-Cilincing (Cacing) sebanyak 60 persen. Sedangkan sisanya terdapat di Jalan Yos Sudarso yang mencapai 20 persen serta RE Martadinata (20 persen), diperkirakan akan menyebabkan penumpukan di jalur tersebut. ’’Akitivitas di pelabuhan cukup padat, terutama menjelang sore hari,’’ ungkapnya.
Pelabuhan Tanjung Priok, terangnya, melayani sekitar 70 unit kapal yang terdiri 16 kapal kontainer atau peti kemas dan 54 merupakan kapal Cargo. Kemudian, kontainer yang keluar masuk kawasan pelabuhan sekitar 7.000 unit per hari. Jika kepadatan dalam rentang waktu tersebut tidak segera teratasi, maka ia memperkirakan akan memberikan kemacetan yang cukup panjang. ’’Sebisa mungkin segera di antisipasi terutama jumlah pengangkut barang dan jasa menuju dan ke pelabuhan,’’ lanjutnya.
Kepada seluruh klien yang menggunakan jasa pelabuhan, dirinya meminta kepada perusahaan-perusahaan tersebut untuk memantau kinerjanya. Terutama pada jam-jam tertentu guna menghindari kerugian yang cukup besar karena kemacetan yang cukup panjang akibat penutupan ruas Jalan RE Martadinata. ’’Saya sarankan agar perusahaan ini melakukan pekerjaannya mulai pukul 21.00 WIB hingga pagi hari untuk menghindari kemacetan,’’ ujarnya.