Kopi Cowas
Oleh Dahlan IskanTerbukti Starbucks ternyata bukan ancaman. Bagi yang kreatif.
Saya juga bertanya pada bos Kapal Api. Produsen kopi terbesar di Indonesia itu. Apakah seperti Starbucks tidak mengancam Kapal Api?
“Sama sekali tidak," ujar Sudomo, pemilik Kapal Api. "Starbucks justru membantu memasyarakatkan kopi. Terutama kepada anak-anak muda perkotaan," tambahnya.
Apakah menjamurnya cafe anak-anak muda itu akan mengganggu Kapal Api?
“Juga sama sekali tidak. Justru bagus untuk mengopikan masyarakat," jawabnya.
Sudomo memang sering jenaka. Kalau lagi bicara di atas panggung. Seperti di ulang tahun pertama DI's Way dulu.
Model cafe anak-anak muda itu pun menemukan jalannya sendiri. Bukan lagi hanya tempat kongko.
Maka itu. Tempatnya tidak lagi harus luas. Tidak harus seperti Starbucks. Yang memerlukan investasi besar.