Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

KPK Obok-Obok Sekretariat Banggar DPR

Jumat, 10 Februari 2012 – 15:30 WIB
KPK Obok-Obok Sekretariat Banggar DPR - JPNN.COM
Ketua BK DPR, Muhammad Prakosa, menyatakan bahwa dalam kasus ruang baru Banggar itu Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR tidak menggunakan kewenangannya dalam mengawasi perencanaan dan pelaksanaan renovasi yang dilaksanakan Sekretariat Jenderal DPR. "Sehingga terjadi pembiaran terhadap ketidakpatutan tingkat kemewahan atas pelaksanaan renovasi ruang Banggar," ucapnya.

Terkait ketidakpatutan biaya renovasi, BK menganggap nilai renovasi ruang Banggar yang tidak wajar mengakibatkan pengadaan barang dan jasa dilakukan secara tidak efisien, tidak terbuka dan tidak akuntabel. Sedangkan menyangkut pengadaan perlengkapan di ruang Banggar yang mayoritas menggunakan produk impor, merupakan pelanggaran atas kepatutan dan kewajaran yang berlaku di masyarakat.

Politisi PDI-P itu itu juga menyebut pengistimewaan ruangan khsus Banggar dibanding alat kelengkapan DPR lainnya merupakan bentuk diskriminasi. Terakhir adalah disain ruang baru Banggar yang tidak fungsional. "Ini menyebabkanmembengkaknya pembiayaan renovasi banggar," ungkap mantan Menteri Kehutanan era Presiden Megawati Soekarnoputri itu.

Terhadap keseluruhan pelanggaran tersebut, Prakosa mengatakan segera menyerahkannya kepada penegak hukum. "Berkaitan dengan penyimpangan prosedur dan aturan, BK menyerahkan kepada BPKP untuk melakukan audit," ujar politisi PDI Perjuangan ini.(afz/jpnn)

JAKARTA--Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terlihat mendatangi gedung DPR, Jumat (10/2). Belum diketahui maksud dari kunjungan para penyidik

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close