Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kuku Mulut

Oleh: Dahlan Iskan

Senin, 23 Mei 2022 – 07:08 WIB
Kuku Mulut - JPNN.COM
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Bagi yang pernah ke Australia tentu merasakannya. Terutama penumpang dari Indonesia. Yang suka ke sana membawa sambal. Atau petai. Atau makanan pujaan lainnya. Tas Anda pasti dibongkar habis. Disita semua.

Baca Juga:

Itu bagian dari pengamanan ternak Australia atas penularan PMK. Selandia Baru lebih ketat lagi.

"Tingkatnya sudah seperti paranoid," ujar sumber Disway yang pernah ke sana. Tapi ia memuji semua itu.

Ketergantungan Selandia Baru akan peternakan memang sangat tinggi. Gagal menjaga penularan PMK sama dengan terjadi aorta dissection di ekonominya.

Sementara di kita: Anda sudah tahu. Apa saja bisa lolos ke Indonesia –beserta sekalian dengan orang-orangnya. Maka penularan kembali PMK ke Indonesia, mestinya, seperti satu keniscayaan.

Keniscayaan itu seperti kanker. Penderitanya sering bersikap denial. Di awalnya. Tidak mau mengakui apa adanya. Ada unsur gengsi untuk membukanya. Ada unsur malu.

Pun PMK.

Saya menghubungi dokter hewan yang Anda sudah tahu: drh Indro Cahyono. Ia punya cerita menarik. Khas Indro. Yang pernah jadi juara lawak sewaktu di SMAN 3 Semarang.

Indro disuruh diam. Jangan sebarkan-sebarkan hasil penelitiannya itu. Indonesia akan malu kepada dunia. Ia pun kian tidak diberi proyek penelitian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
  • Dahlan Iskan

    Lia Ahok

    Jumat, 17 Mei 2024 – 07:47 WIB
    Lia Ahok - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Lia Simple

    Kamis, 16 Mei 2024 – 07:07 WIB
    Lia Simple - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Lia Camino

    Selasa, 14 Mei 2024 – 06:47 WIB
    Lia Camino - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    James Surip

    Senin, 13 Mei 2024 – 07:07 WIB
    James Surip - JPNN.com
X Close