Lapas Tanjunggusta Pelihara Pabrik Sabu
Marah Dipindah, Napi Beber RahasiaDari informasi yang didapat, di Blok T5 di Gedung Melati, petugas menemukan 8 bal ganja, 242 butir ekstasi, 43 blok togel kosong, 2 kotak pipa isap sabu, satu kilogram plastik pembungkus sabu.
Selain itu, ditemukan juga 17 bong atau alat isap sabu yang sudah dipakai, kemudian 4 bungkus tepung amphetamine dan kafein, satu layar monitor, ganja yang dikemas dalam 9 botol bekas kemasan air mineral, 1 laptop merek Toshiba, kompor kecil, satu timbangan elektronik, 3 modem internet, dan dua flash disk.
Kemudian dari kamar 19 di lantai 2 yang dihuni narapidana Ahmad Hidayat, Mohd Rifai dan Sengon, petugas menemukan 1 paket besar, 3 paket sedang dan 13 paket kecil sabu-sabu. Di sana petugas juga menemukan satu unit timbangan elektronik.
Sementara di blok T3, ditemukan 14 unit handphone, 1 timbangan elektronik, 2 flash disk, 2 modem, 4 bong sabu dan barang tidak bertuan berupa 3 plastik besar, 2 plastik sedang berisi sabu-sabu. Seluruh barang bukti berikut tersangka pemiliknya itu kemudian dibawa ke Polresta Medan. Empat tersangka yang dimaksud adalah Indra Pane, Taufiq Hidayat, Deni Kususuma Maja Siregar dan Marwan.
Kapolresta Medan, Kombes Pol Nico Afinta mengakui adanya penemuan barang-barang tersebut. "Barang-barang itu akan dibawa ke Rupbasan," kata Nico tanpa mau menerangkan lebih detail.
Begitupun Pelaksana Harian Dirjen Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM, Bambang Krisbanu. Dia mengaku polisi menemukan benda-benda yang dimaksud, namun dia tidak sepakat hal itu disebut sebagai pabrik narkoba atau home industry narkoba sekalipun.
"Tidak ada (home industry narkoba, Red), karena sudah melakukan penyisiran ke berbagai blok yang ada di Lapas," kata Bambang.
Ia menambahkan penyisiran ini dilakukan di seluruh blok Lapas Klas I Tanjunggusta Medan dengan menurunkan 3 ekor anjing pelacak dari kepolisian. Dalam penyisiran ini pihaknya memang berhasil menemukan beberapa benda dimaksud. Selain itu, pihaknya juga menemukan beberapa potongan kayu dan besi di dalam Lapas. "Patut dicurigai pemakaian narkoba itu ada," ungkapnya.