Lewat Cara ini LTI Berkolaborasi dalam Percepatan Pembangunan Infrastruktur Digital
jpnn.com, JAKARTA - PT Lintas Teknologi Indonesia (LTI) siap berkolaborasi dan bersinergi dalam percepatan pembangunan infrastruktur digital di Indonesia.
LTI optimistis bisa melakukan hal tersebut karena berhasil dalam membangun network infrastructure, yang masif dan kuat.
“Ketersediaan teknologi yang semakin luas seperti mobile, AI, cloud, analytic, dan big data secara dramatis mengubah cara hidup kita, cara bekerja, dan berinteraksi, dalam apa yang disebut Revolusi Industri 4.0,” ujar Presiden Direktur PT Lintas Teknologi Indonesia Muhamad Paisol.
Ekosistem telekomunikasi sambung dia, telah menyediakan blok bangunan mendasar yaitu akses, interkonektivitas, dan aplikasi yang memungkinkan terjadinya revolusi digital.
Sebagian besar nilai potensial yang berasal dari digitalisasi di seluruh industri global selama dekade berikutnya bergantung pada industri telekomunikasi yang memberikan infrastruktur penting, aplikasi, dan peningkatan produktivitas di banyak bidang.
Sekarang ini banyak orang melihat 5G akan menjadi katalis revolusi digital, di mana 5G menjanjikan kecepatan jauh lebih cepat, dengan capacity jauh lebih besar dan latency yang sangat kecil.
Oleh sebab itu ekonomi digital akan menjadi faktor utama dalam pembangunan ekonomi di Indonesia.
"Untuk mengoptimalkan potensi ekonomi digital tersebut, terdapat sejumlah hal yang harus ditingkatkan, seperti infrastruktur telekomunikasi serta perlindungan terhadap konsumen digital itu sendiri. Untuk itu, dukungan dan investasi diperlukan tidak hanya pada penguatan ekosistem digital saja, namun juga pada infrastruktur pendukungnya," terangnya.