Lolos Piala Dunia, Bosnia Obati Luka Warga
jpnn.com - SARAJEVO- Tim sepakbola Bosnia memberi pelipur lara yang sangat berharga untuk semua warganya. Untuk kali pertama, Bosnia bisa tampil di Piala Dunia. Itu terjadi setelah Edin Dzeko dkk sukses menekuk Lithuania dengan skor 1-0 (0-0) di Kaunas, Rabu (16/10).
Kemenangan itu membuat Bosnia memuncaki Grup G. Tak pelak, sukses itu disambut gegap gempita warga Bosnia. Mereka berkumpul di alun-alun kota dan mengelu-elukan para pahlawan dari lapangan hijau itu.
"Ini bukan tentang sepakbola lagi. Ini tentang perasaan kami yang selalu dilupakan karena sebagai negara baru kami tak punya pengalaman," terang Salih Redzic, salah satu warga yang merayakan pesta sebagaimana dilansir Miami Herald, Rabu (16/10).
Sukses itu mengobati luka yang selama ini mendekam di dada pemain, pelatih dan warga Bosnia. Sebelumnya, mereka dua kali gagal lolos ke even besar karena gagal lolos dari playoff. Yakni pada Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012. Dua kegagalan itu terjadi setelah Bosnia kalah dari Portugal.
Namun, yang lebih penting, kemenangan itu memberikan hiburan masif kepada warga Bosnia. Selama ini, mereka berada dalam situasi yang sangat sulit. Sebanyak 25 persen warga Bosnia berstatus pengangguran. Warga negara pecahan Yugoslavia itu juga berada dalam taraf hidup rendah.
Pekan lalu, penderitaan warga Bosnia semakin bertambah setelah bantuan sebesar 47 juta Euro dari Uni Eropa hilang karena konflik politik dalam negeri.
Bagi warga Bosnia, kegembiraan seperti itu sangat jarang mereka rasakan. Dua dekade lalu, mereka terlibat perang yang mengakibatkan tewasnya 100 ribu warga Bosnia.