LPKR Siapkan Rp 75 Miliar untuk Aksi Buyback
“Recurring income mengindikasikan fundamental, segi kinerja keuangan masih kuat. Mereka yang punya recurring income tinggi, akan lebih survive di tengah tekanan ekonomi. Mungkin satu dua emiten memiliki dampak sama akibat Corona, tapi dengan recurring income yang semakin besar, itu bisa menjadi pembeda,” ujar Lanjar.
Dalam jangka panjang kinerja LPKR diprediksi terus meningkat di tahun 2020 sebagai akibat dari dijalankannya strategi deleverage dan keberhasilan kepemimpinan manajemen. LPKR juga dinilai lihai dalam membaca arah bisnis sekaligus mendapat dukungan dari berbagai mitra strategis. Dukungan konsumen properti atas berbagai inovasi perseroan menurutnya juga mendukung kinerja positif perseroan. (esy/jpnn)