Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mentan Luncurkan Program BEKERJA di Jawa Timur

Rabu, 23 Mei 2018 – 17:01 WIB
Mentan Luncurkan Program BEKERJA di Jawa Timur - JPNN.COM
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman pada peluncuran program BEKERJA di Sukogidri, Kecamatan Ledok Ombo, Jember, Rabu (23/5). Foto: Isimewa

jpnn.com, JEMBER - Badan Pusat Statistik (BPS) merulis data total penduduk miskin Indonesia di desa tahun 2017 mencapai 16,31 juta orang. Angka ini turun dibanding tahun sebelumnya 17,10 juta orang.

Penurunan angka kemiskinan tersebut dipengaruhi kemajuan pembangunan pertanian yang mampu menyediakan pendapatan untuk petani dan bahan pangan untuk masyarakat dengan harga stabil.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman terus menggara program pertanian dan bekerja nyata untuk mengentaskan kemiskinan khususnya masyarakat yang berada di kategori prasejahtera. Melalui Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (BEKERJA), kemiskinan, Mentan optimistis kemiskinan bisa dientaskan.

Program BEKERJA merupakan upaya Kementan untuk mengentaskan kemiskinan di tanah air berbasis pertanian dengan tiga tahapan, jangka pendek, menengah, dan panjang. Pada tahun 2018 saat ini Kementan menargetkan program BEKERJA dapat dilaksanakan di 10 provinsi, 776 desa dan 200.000 Rumah Tangga Miskin (RTM).

Setelah melakukan bedah kemiskinan di Kabupaten Cianjur, Magetan dan Purbalingga, Kini Mentan Amran menyentuh Provinsi Jawa Timur. Terdapat tiga kabupaten yang menjadi lokasi peluncuran Program BEKERJA yaitu Bondowoso, Jember dan Lumajang. Data Kemensos dan BKKBN, di Jember terdapat 295.291 RTM, Bondowoso 152.348 RTM dan Lumajang 132.696 RTM.

Mentan Amran menegaskan Program BEKERJA merupakan pengejewantahan arahan langsung dari Presiden Joko Widodo agar program kementrian harus fokus pada upaya peningkatan pendapatan dan daya beli mayoritas rumah tangga miskin yang bekerja di sektor pertanian maupun informal di pedesaan. Program pengentasan kemiskinan ini bersinergi dengan Kemensos, BUMN, Kemendes, BKKBN dan pemerintah daerah.

“Kami bersinergi atas perintah Presiden. Ini adalah solusi permanen untuk saudara kita yang miskin di desa supaya pendapatannya naik, tidak lagi miskin. Kami siapkan bantuan untuk 1.000 desa dari 100 kabupaten dan 10 provinsi,” demikian tegas Amran pada Peluncuran Program BEKERJA di Sukogidri, Kecamatan Ledok Ombo, Jember, Rabu (23/5).

Sebelumnya, Selasa (22/5) Mentan Amran meluncurkan Program BEKERJA di Bondowoso dan besok Kamis (24/5) peluncuran juga dilakukan di Kabupaten Lumajang.

Melalui Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (BEKERJA), kemiskinan, Mentan optimistis kemiskinan bisa dientaskan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News