Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mentan Syahrul Rangkul Mantan Menteri

Senin, 28 Oktober 2019 – 22:18 WIB
Mentan Syahrul Rangkul Mantan Menteri - JPNN.COM
Mentan Syahrul Yasin Limpo (tengah) bersama para mantan menteri dan wakil menteri pertanian. Foto: Kementan for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo meminta izin dan dukungan para mantan Menteri dan Wakil Menteri Pertanian era sebelumnya untuk memajukan pertanian Indonesia. Mentan ingin agar mereka berbagi ilmu dan pengalaman terkait sektor pertanian selama mereka menjabat.

“Ini bagian dari silaturahmi, saya izin untuk memimpin kementerian ini. Saya berharap dukungan dan bantuan para orang hebat di bidang pertanian pada masanya. Saya berharap kehadiran mereka yang akan terus bersama saya, membantu saya dalam memecahkan banyak masalah pertanian,” ucap Syahrul dalam tatap muka dan silaturrahmi dengan para mantan menteri dan pejabat Kementan, di Gedung PIA kantor pusat Kementan, Jakarta, Senin (28/10).

Dalam kesempatan itu, Syahrul akan belajar dari para senior menteri. Bahkan dia rela dikoreksi dan diberikan masukan dalam pengelolaan pertanian.

Menurutnya, sebuah negara kuat apabila pertaniannya juga kuat, sehingga fungsi Kementerian Pertanian luar biasa dengan kompleksitas dan dinamika yang berkembang sangat cepat.

“Kita tidak bisa lagi menggunakan paradigma lama dan banyak cara-cara baru yang harus kita pelajari dikarenakan kemajuan teknologi sangat cepat," tegasnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, kompleksitas masalah yang besar membuat sentralisasi strategi tidak harus di Jakarta. Kementerian Pertanian tidak bisa bekerja sendiri dan harus bermitra dengan yang lain.

“Kementan membutuhkan kemitraan dan kerja sama bersinergi dengan kementerian lain, dengan para Gubernur, bupati bahkan sampai di lapangan harus bermitra dengan para camat dan para kepala desa maupun lurah,” ungkap Syahrul.

Karenanya, Syahrul menegaskan dirinya fokus membangun Sistem Komando Strategis Teknis Pertanian (Kostra Tani) dalam 100 hari pertama, dan dalam level lapangan, pengendalian dan operasionalnya dipusatkan di kecamatan-kecamatan, dengan keterlibatan pihak lainnya seperti TNI Polri.

Mentan Syahrul Yasin Limpo meminta izin dan dukungan para mantan Menteri dan Wakil Menteri Pertanian era sebelumnya untuk memajukan pertanian Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News