Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Menteri Anas Sebut Sisa Honorer K2 Mencapai 1,6 Juta, Pentolan K2: Enggak Salah itu, Pak?

Sabtu, 23 Desember 2023 – 11:03 WIB
Menteri Anas Sebut Sisa Honorer K2 Mencapai 1,6 Juta, Pentolan K2: Enggak Salah itu, Pak? - JPNN.COM
Ketum DPP FHTTA-K2 Indonesia Riyanto Agung Subekti alias Kang Itong bersama MenPAN-RB Azwar Anas. Foto dok. RAS for JPNN.com

"Itulah yang sering kami suarakan bahwa pemerintah ini berutang kepada honorer K2," ujarnya.

FHTTA-K2 Indonesia menuntut kepada pemerintah agar menyelesaikan dan memprioritaskan dahulu honorer K2. Setelah itu, honorer nonkategori agar keadilan ini bisa dirasakan oleh lapisan masyarakat bawah yang memang benar-benar telah mengabdi untuk negeri ini.

"Sesama tenaga honorer jangan saling mendahului. Beri kesempatan kepada mereka yang telah mengabdi lama," sambung Kang Itong.

Terkait permintaan tersebut, Kang Itong menambahkan pihaknya sudah mengirimkan surat kepada MenPAN-RB Azwar Anas pada 18 Desember 2023.

Adapun isi surat DPP FHTTA-K2 Indonesia Nomor  034/DPP.FHTTA-K2/XII/2023 adalah sebagai berikut:

1. Meminta agar diterbitkan SE MenPAN-RB yang menegaskan bahwa eks THK2 harus segera diselesaikan untuk diajukan dalam regulasi rekrutmen ASN tahun 2024 tanpa terkecuali. 

2. Eks THK2 khususnya honorer tenaga teknis dan administrasi Kategori 2 sesuai dengan database BKN jumlahnya kurang lebih tinggal 200 ribu. Itu pun belum termasuk yang mengundurkan diri dan meninggal dunia. Akan lebih arif dan bijaksana apabila KemenPAN-RB untuk memprioritaskan para eks THK2 yang sudah lama mengabdi untuk segera diangkat  menjadi ASN. 

3. Eks THK2 yang terdampak PHK massal asal agar secepatnya masalah ini segera diselesaikan tanpa ada pihak yang dirugikan. (esy/jpnn)

Menteri Anas menyebutkan sisa honorer K2 mencapai 1,6 juta, pentolan K2 protes keras 

Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News