Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Menteri LHK Siti Nurbaya Memuji Kinerja KTH, Ada Datanya

Kamis, 15 Agustus 2024 – 17:41 WIB
Menteri LHK Siti Nurbaya Memuji Kinerja KTH, Ada Datanya - JPNN.COM
Menteri LHK Siti Nurbaya. Foto: ANTAR/HO-KLHK

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya menilai Kelompok Tani Hutan (KTH) kini telah menjadi motor penggerak perekonomian daerah dengan nilai transaksi ekonomi yang terus meningkat.

Menteri LHK Siti Nurbaya menyampaikan apresiasi terhadap kinerja penyuluh kehutanan dalam upaya pemberdayaan masyarakat, salah satunya terlihat dari peningkatan nilai transaksi ekonomi KTH.

Berdasarkan data KLHK, nilai transaksi ekonomi KTH pada 2022 mencapai sekitar Rp448 miliar dan naik menjadi Rp730 miliar pada 2023.

Sementara itu, sampai Juli 2024 nilai transaksi ekonomi sudah mencapai Rp535 miliar dari 4.736 KTH yang berada di sistem data KLHK.

"Dengan demikian kegiatan KTH telah mampu memberikan kontribusi tidak hanya kepada anggota KTH, tetapi juga terhadap peningkatan ekonomi daerah dari sub-sektor kehutanan," kata Menteri LHK Siti Nurbaya dalam acara Pemberian Penghargaan Teladan Wanalestari Tingkat Nasional 2024 di Jakarta, Kamis (15/8).

Dia menjelaskan, hasil itu merupakan perwujudan dari arahan kepada jajaran KLHK untuk mendukung perekonomian daerah dan masyarakat melalui beberapa skema dan program termasuk lewat perhutanan sosial.

Dalam kesempatan itu, Siti juga menyoroti peran penting penyuluh kehutanan dalam beragam program pemberdayaan dan pendampingan masyarakat di tingkat tapak seperti KTH dalam pengelolaan kawasan, kelembagaan, dan usaha.

"Dengan sasaran berkembangnya kemandirian kelompok dalam pengelolaan kelembagaan, kawasan dan usaha serta peningkatan fungsi kelompok sebagai tempat pemagangan dan pelatihan berbagai komoditas kehutanan bagi masyarakat umum," tuturnya.

Menteri LHK Siti Nurbaya menilai Kelompok Tani Hutan (KTH) telah menjadi motor penggerak perekonomian daerah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News