Mortir yang Ditemukan Warga di Solok Langsung Dimusnahkan
jpnn.com, SOLOK - Polda Sumbar telah mengevakuasi bahan peledak berjenis mortir yang ditemukan warga di Jorong Banto Hillie, Nagari Lolo, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, Sumbar.
"Mortir tersebut telah dievakuasi dan dimusnahkan oleh tim Jibom Den Gegana," ujar Kapolres Solok Arosuka AKBP Azhar Nugroho melalui keterangan tertulis yang disampaikan Humas Polres Solok, Sabtu (1/5).
Ia mengatakan Tim Jibom Den Gegana Polda Sumbar datang ke wilayah hukum Polres Solok pada Jumat (30/4) sekitar pukul 17.50 WIB.
Kedatangan tersebut terkait evakuasi bahan peledak berjenis mortir yang ditemukan oleh salah seorang warga Indra Nilfadri di Jorong Banto Hillie, Nagari Lolo Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok.
Tim Jibom Sat Brimobda Polda Sumbar itu dipimpin oleh Aipda Hendri Wibowo selaku Dantim Bom Militer beserta enam orang anggota Brimob Polda Sumbar lainnya.
"Adapun bahan peledak yang dievakuasi berjenis mortir itu dengan ukuran berat 1,125 kilogram, panjang 27 cm, dan diameter 27 cm," ujar dia.
Bahan peledak itu diduga sisa dari latihan militer yang sudah bertahun-tahun di dalam sungai Nagari Lolo Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok.
Selain itu, Kabag Ops Polres Solok Kompol J Hendro Lesmono juga turun langsung ke tempat penemuan bahan peledak jenis mortir dan mendampingi kegiatan evakuasi serta pemusnahan bahan peledak jenis mortir.