Mudahkan Proses Bisnis, Bea Cukai Tawarkan Fasilitas KITE
Pada kegiatan ini juga Kepala Seksi Perijinan dan Fasilitas II, Aries Widjanarko, turut menjelaskan hal-hal terkait perubahan SKEP Perizinan Fasilitas KITE dan panduan singkat pengisian dokumen pabean kategori fasilitas KITE.
Bea Cukai Bandung juga turut mengenalkan fasilitas KITE IKM ke PT Sinar Baru Rajawali (SBR).Disambut langsung oleh pimpinan perusahaan, Adiaris, tim Bea Cukai Bandung memaparkan manfaat dan kewajiban yang menyertai pemberian fasilitas KITE IKM pada perusahaan yang bergerak di industri IT Engineering ini.
“Semoga dengan adanya fasilitas KITE IKM ini, SBR dapat merambah pasar internasional dan mengembangkan potensi yang dimiliki untuk memproduksi peralatan elektronik dan komunikasi,” kata Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Bandung Eri Prihantari.
Sementara itu, Kanwil Bea Cukai Kalimantan Bagian Barat kembali menerbitkan izin fasilitas KITE Pembebasan untuk PT. Bintang Borneo Persada pada Selasa (13/04).
Perusahaan ini bergerak di bidang pengolahan ¬crumb rubber dengan kapasitas produksi 6000 MT/bulan. Kakanwil Bea Cukai Kalbagbar, Azhar Rasyidi, mengatakan “dengan KITE IKM yang diberikan dapat mendorong produksi meningkat dan bisa menggenjot ekspor.”
Pada kegiatan Ngobrol Bareng dan Survey Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) secara daring yang dilaksanakan oleh Kanwil Bea Cukai Jateng DIY pada Kamis (15/04), beberapa pengguna layanan fasilitas KITE mengapresiasi Bea Cukai.
Di antaranya, PT Kievit Indonesia merupakan penerima Fasilitas KITE sejak 2012 dan merupakan salah satu penyumbang devisa ekspor terbesar pada Kanwil Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY.
“Kami berterima kasih pada Bea Cukai yang telah memudahkan proses bisnis kami melalui fasilitas ini, dan atas asistensi yang diberikan,” ungkap Manajer PT Kievit Indonesia Suprapto.